penjelasan kali ini bertujuan untuk membantu Anda untuk menginstal Ubuntu ke komputer/Laptop yang telah terinstall Windows. Kita akan dapat memilih apakah akan menjalankan Ubuntu atau Windows setiap kali komputer Kita dihidupkan.
Keuntungan dari Dual Boot
- Kita dapat menilai/mengevaluasi Ubuntu dan masih memiliki akses ke Windows.
- Kita masih bisa boot ke Windows ketika masih perlu menggunakan aplikasi spesifik di Windows.
- Kita masih bisa bertahap untuk menggunakan Ubuntu secara menyeluruh.
- Karena menginstall dua sistem operasi maka akan memakan kapasitas hardisk pada Komputer/Laptop.
- Ketika melakukan upgrade pada Windows atau Menginstall ulang Windows akan menghentikan konfigurasi Dual-Boot.
- Waktu start-up akan sedikit lebih lama.
Untuk memahami dasar-dasar Dual Boot maka harus memahami konsep kecil sebagai berikut:
Partisi Hardisk
Hardisk dapat dibagi menjadi beberapa partisi terpisah, seperti Windows yang dikenal dengan drive C, D, E dan seterusnya. Agar sistem operasi Ubuntu dan Windows dapat berdampingan pada Komputer/Laptop yang sama, masing masing sistem operasi tersebut dapat diinstall ke partisi yang berbeda sesuai dengan filesytem yang di butuhkan oleh masing masing sistem operasi. Filesystem adalah suatu metode yang digunakan sistem operasi untuk menyimpan data. Windows menggunakan NTFS dan FAT32 untuk filesystemnya sedangkan linux dalam hal ini ubuntu menggunakan ext2, ext3, dan ext4 sebagai filesytemnya. keunikan dari linux iyalah dapat langsung mengenali filesytem NTFS dan FAT32. sedangkan Windows memerlukan tools untuk dapat mengenali ext2, ext3, dan ext4 :D
Boot Loader
Boot loader menyimpan daftar sistem operasi dan partisi yang berada pada komputer, dan memutuskan sistem operasi mana untuk memulai. Setelah membuat pilihan, sistem operasi itu dipilih kemudian di kontrol dari komputer. Ketika menginstall Ubuntu akan secara otomatis boot loader ikut terinstall, yang memungkinkan kita untuk memilih sistem operasi apa untuk memulai setiap kali komputer boot up. Ini disebut boot loader GRUB.
Partisi Hardisk
Hardisk dapat dibagi menjadi beberapa partisi terpisah, seperti Windows yang dikenal dengan drive C, D, E dan seterusnya. Agar sistem operasi Ubuntu dan Windows dapat berdampingan pada Komputer/Laptop yang sama, masing masing sistem operasi tersebut dapat diinstall ke partisi yang berbeda sesuai dengan filesytem yang di butuhkan oleh masing masing sistem operasi. Filesystem adalah suatu metode yang digunakan sistem operasi untuk menyimpan data. Windows menggunakan NTFS dan FAT32 untuk filesystemnya sedangkan linux dalam hal ini ubuntu menggunakan ext2, ext3, dan ext4 sebagai filesytemnya. keunikan dari linux iyalah dapat langsung mengenali filesytem NTFS dan FAT32. sedangkan Windows memerlukan tools untuk dapat mengenali ext2, ext3, dan ext4 :D
Boot Loader
Boot loader menyimpan daftar sistem operasi dan partisi yang berada pada komputer, dan memutuskan sistem operasi mana untuk memulai. Setelah membuat pilihan, sistem operasi itu dipilih kemudian di kontrol dari komputer. Ketika menginstall Ubuntu akan secara otomatis boot loader ikut terinstall, yang memungkinkan kita untuk memilih sistem operasi apa untuk memulai setiap kali komputer boot up. Ini disebut boot loader GRUB.
Berikut tutorial Dual Boot Ubuntu dan Windows, disini saya memakai Ubuntu 11.10 dan Windows 7 dengan skenario Windows telah terintall pada laptop. saya telah menyiapkan partisi kosong khusus untuk menginstall Ubuntu 11.10. bagi teman-teman yang belum menyediakan partisi yang kosong, bisa menggunakan EASUS Partition untuk meresize partisi. saya sarankan untuk meresize atau menyediakan partisi minimal 15 GB untuk ubuntu. sebaiknya backup data terlebih dahulu untuk mengamankan data-data kita ketika salah mengsize partisi kita.
pertama tama atur first boot pada bios ke CD/DVD rom anda. dan jangan lupa memasukan CD Ubuntu :D
Pilih Try Ubuntu pada menu Install
Pilih Try Ubuntu pada menu Install
maka akan tampil LiveCD ubuntu 11.10. disini silahkan jelajahi ubuntu tanpa harus mengistall ke hardisk anda. jika ingin menginstallnya silahkan Klik icon Install Ubuntu 11.10 pada desktop
kemudian kita akan masuk ke menu install pemilihan bahasa. saya sarankan untuk memilih english untuk bahasa yang akan dipakai.
setelah memilih bahasa, akan masuk ke menu Preparing to install Ubuntu sebaiknya continue saja :D
Ketika menginstall di laptop akan ada menu Wireless dimana proses installasi memerlukan koneksi internet. karena kita tidak memerlukan koneksi internet maka kita tinggal memilih I don't want to connect to a wi-fi network right now kemudian continue
pada menu Installation type silahkan memilih Something else. opsi something else ini merupakan kunci dalam membuat dual boot, karena di opsi ini kita bisa menentukan di partisi mana kita akan menginstall ubuntu. silahkan klik continue.
ini merupakan gambar table partisi yang ada di komputer kita nah sekarang akan membuat partisi khusus buat ubuntu yaitu swap dan ext4 pada partisi yang sengaja kosongkan.
klik add untuk membuat partisi
membuat swap = 2x ram jika ram di angap kurang.
type for the new partition : Logical
New Partition size : 2048 (jumalah 2 GB untuk swap karena ram yang saya pakai 1 GB)
Location for the new partition : Beginning
Use as : swap area
Mount point : -
klik OK untuk membuat swap
klik add untuk membuat partisi
membuat ext4 dan filesystem ubuntu.
type for the new partition : Logical
New Partition size : 108304 (jumalah ini merupakan sisa dari free space dari Laptop saya)
Location for the new partition : Beginning
Use as : Ext4 journaling file system
Mount point : /
klik OK untuk membuat ext4
maka tampilan setelah di dibuat partisi swap dan ext4 kurang lebih seperti ini, silahkan klik install now untuk menginstall ubuntu ke komputer kita.
proses instalasi ubuntu juga di ikuti dengan menentukan lokasi kita.
proses menentukan keyboard layout
proses pembuatan user pada ubuntu
proses pemilihan gambar untuk user, bisa memakai webcam atau memilih beberapa gambar yang telah di sediakan oleh Ubuntu.
mengintegrasikan user windows di ubuntu, tapi saya tidak memilihnya dan langsung memilih continue.
ini merupakan gambar proses install ubuntu 11.10
tampilan ketika selesai menginstall ubuntu 11.10
tampilan boot loader dari ubuntu 11.10 setelah ubuntu di install dalam komputer kita
semoga bermanfaat salam star-exe
referensi : help.ubuntu.com
kemudian kita akan masuk ke menu install pemilihan bahasa. saya sarankan untuk memilih english untuk bahasa yang akan dipakai.
setelah memilih bahasa, akan masuk ke menu Preparing to install Ubuntu sebaiknya continue saja :D
Ketika menginstall di laptop akan ada menu Wireless dimana proses installasi memerlukan koneksi internet. karena kita tidak memerlukan koneksi internet maka kita tinggal memilih I don't want to connect to a wi-fi network right now kemudian continue
pada menu Installation type silahkan memilih Something else. opsi something else ini merupakan kunci dalam membuat dual boot, karena di opsi ini kita bisa menentukan di partisi mana kita akan menginstall ubuntu. silahkan klik continue.
ini merupakan gambar table partisi yang ada di komputer kita nah sekarang akan membuat partisi khusus buat ubuntu yaitu swap dan ext4 pada partisi yang sengaja kosongkan.
klik add untuk membuat partisi
membuat swap = 2x ram jika ram di angap kurang.
type for the new partition : Logical
New Partition size : 2048 (jumalah 2 GB untuk swap karena ram yang saya pakai 1 GB)
Location for the new partition : Beginning
Use as : swap area
Mount point : -
klik OK untuk membuat swap
klik add untuk membuat partisi
membuat ext4 dan filesystem ubuntu.
type for the new partition : Logical
New Partition size : 108304 (jumalah ini merupakan sisa dari free space dari Laptop saya)
Location for the new partition : Beginning
Use as : Ext4 journaling file system
Mount point : /
klik OK untuk membuat ext4
maka tampilan setelah di dibuat partisi swap dan ext4 kurang lebih seperti ini, silahkan klik install now untuk menginstall ubuntu ke komputer kita.
proses instalasi ubuntu juga di ikuti dengan menentukan lokasi kita.
proses menentukan keyboard layout
proses pembuatan user pada ubuntu
proses pemilihan gambar untuk user, bisa memakai webcam atau memilih beberapa gambar yang telah di sediakan oleh Ubuntu.
mengintegrasikan user windows di ubuntu, tapi saya tidak memilihnya dan langsung memilih continue.
ini merupakan gambar proses install ubuntu 11.10
tampilan ketika selesai menginstall ubuntu 11.10
tampilan boot loader dari ubuntu 11.10 setelah ubuntu di install dalam komputer kita
semoga bermanfaat salam star-exe
referensi : help.ubuntu.com
Tinggalkan - Komentar
By : Admin-Kidd
